Dapatkan Informasi dan Artikel Terbaru Dari Blog Ini dengan Menambahkan Ke Daftar Favorit [ Klik Disini ]

Table of Content

Jenis-Jenis Kemampuan Perangkat Teknologi Dalam Berkomunikasi

5 min read
Sore netter sekalian, postingan saya kali ini ingin membahas mengenai jenis-jenis komunikasi perangkat teknologi dalam berkomunikasi, meskipun kita telah mengerti apa yang dimaksud dengan GPRS, EDGE, WAP, EVDO, UMTS namun tidak ada salahnya untuk menambahkan sedikit pengetahuan tentang jenis layanan tersebut. Baiklah, terlebih dahulu ijin kepada Web Designer karena saya newbie dalam hal tersebut.

Sahabat Tekno sekalian pasti pernah mengalami hal yang sama dengan saya, saat melakukan searching, browsing, chating via ponsel/telepon seluler kadang-kadang layanan yang tertera di sudut kiri atas HP kita selalu berubah-ubah, huruf G yang menandakan GPRS berubah menjadi E (EDGE) (operatornya nakal ya suka ganti-ganti...hehehe). Ups...maaf, bukan begitu maksud saya, hal itu disebabkan karena package access antara keduanya memiliki perbedaan kecepatan paltformnya yang mana EDGE lebih unggul daripada GPRS. Selanjutnya, mari kita perhatikan settingan koneksi internet via modem juga memiliki platform yang berbeda, ada EVDO, UMTS dll. Nah, biar Sahabat Tekno gak bingung, mari kita simak beberapa kategori dari masing-masing platform tersebut.

1. GPRS (General Packet Radio Service)
Adalah suatu teknologi yang memungkinkan pengiriman dan penerimaan data lebih cepat dibandingkan dengan penggunaan teknologi Circuit Switch Data atau CSD. Penggabungan layanan telepon seluler dengan GPRS (General Packet Radio Service) menghasilkan generasi baru yang disebut 2.5G. Sistem GPRS dapat digunakan untuk transfer data (dalam bentuk paket data) yang berkaitan dengan e-mail, data gambar (MMS), Wireless Application Protocol (WAP), dan World Wide Web (WWW).

2. EDGE
EDGE atau Enhanced Data rates for GSM Evolution adalah teknologi evolusi dari GSM dan IS-136. Pada GPRS menawarkan kecepatan data sebesar 115 kbps, dan secara teori dapat mencapai 160 kbps. Sedangkan pada EDGE kecepatan datanya sebesar 384 kbps, dan secara teori dapat mencapai 473,6 kbps. Secara umum kecepatan EDGE tiga kali lebih besar dari GPRS.

3. Three (3G)
Teknologi 3G terbagi menjadi GSM dan CDMA. Teknologi 3G sering disebut dengan Mobile Broadband karena keunggulannya sebagai modem untuk internet yang dapat dibawa ke mana saja. 3G sebagai sebuah solusi nirkabel yang bisa memberikan kecepatan akses: * Sebesar 144 Kbps untuk kondisi bergerak cepat. * Sebesar 384 Kbps untuk kondisi bergerak. * Paling sedikit sebesar 2 Mbps untuk kondisi statik atau pengguna stasioner. Secara evolusioner teknologi 3G telah dikembangkan menjadi 3.5G melalui peningkatan kecepatan transmisi data dengan teknologi berbasis HSDPA (High-Speed Downlink Packet Access).

4. 4G
Belakangan ini industri nirkabel mulai mengembangkan teknologi 4G,meskipun sebenarnya teknologi 4G ini seperti Long Term Evolution (LTE) hanya merupakan evolusi dari teknologi 3GPP dan Ultra Mobile Broadband (UMB) berasal dari 3GPP2, sehingga sulit untuk membedakan dengan jelas teknologi 3G dan 4 G. Salah satu teknologi 4G yaitu WiMax mobile standard telah diterima oleh ITU untuk ditambahkan pada IMT-2000, sehingga teknologi baru ini masih digolongkan ke dalam keluarga 3G. International Telecommunication Union (ITU) sedang mempelajari kemampuan mobile broadband yang disebut IMT-advanced yang disebut teknologi generasi keempat (4G).
5. WIFI
Wi-Fi merupakan salah satu varian teknologi komunikasi dan informasi yang bekerja pada jaringan dan perangkat WLAN (wireless local area network) yang didasari pada spesifikasi IEEE 802.11. Dengan kata lain, Wi-Fi adalah sertifikasi merek dagang yang diberikan pabrikan kepada perangkat telekomunikasi (internet) yang bekerja di jaringan WLAN dan sudah memenuhi kualitas kapasitas interoperasi yang dipersyaratkan. Standar terbaru dari spesifikasi 802.11a atau b, seperti 802.16 g, saat ini sedang dalam penyusunan, spesifikasi terbaru tersebut menawarkan banyak peningkatan mulai dari luas cakupan yang lebih jauh hingga kecepatan transfernya. Kecepatan transfer data melalui komunikasi tanpa kabel 2,4 GHz atau 2 Mbps.

6. EVDO (Evolution Data Optimized)
EVDO merupakan sebuah standar padawireless broadband berkecepatan tinggi. EVDO satu dari dua macam standar utama nirkabel Generasi ke-3 atau 3G. Adapun standar yang lainnya adalah W-CDMA. Secara teori EVDO mampu melewatkan 2.4 megabit per sekon. Tentu saja ini lebih cepat dari DSL dan broadband cable yang ada. Pada sebuah video konferensi di Amerika, yang digunakan oleh seseorang yang berada di dalam kendaraan pada kecepatan 90km/jam, sedangkan pada demo yang lain sebuah telepon dicoba dari sebuah bullet train yang bergerak melebihi (240 km/jam).

Kelebihan EVDO dibandingkan CDMA biasa, tentu lebih mengirit spektrum frekuensi dari regulator dan amat mahal pastinya, menurunkan biaya pengembangan dan memanfaatkan jaringan baru. Namun Demikian di Indonesia telah ada beberapa operator yang memakai teknologi EVDO. Namun platform EVDO juga dibedakan menjadi beberapa bagian yaitu EVDO Rev 0 memiliki kecepatan transfer data sebesar 2,4 Mbps sedangkan EVDO Rev A 3,1 Mbps, EVDO Rev B Fase 1 secara teori 9,3 Mbps, EVDO Rev B Fase 2 sebesar 14,7 Mbps.

7. CDMA (Code Division Multiple Access)
Adalah suatu bentuk multiplex dari sebuah platform jaringan yang membagi kanal bukan berdasarkan waktu namun dengan cara mengkodekan data dengan sebuah kode khusus yang disosialisasikan dengan tiap kanal yang ada dan menggunakan sifat-sifat interferensi konstruktif dari kode-kode khusus itu.

Teknologi CDMA sendiri memiliki berbagai keuntungan jika diaplikasikan dalam sistem seluler. Keuntungan-keuntungan tersebut antara lain: hanya membutuhkan satu frekuensi yang dibutuhkan untuk beberapa sektor/cell tidak membutuhkan equalizer untuk mengatasi gangguan spektrum sinyal dapat bergabung dengan metode akses lainnya, tidak membutuhkan penghitung waktu (guard time) untuk melihat rentang waktu dan penjaga pita (guard band) untuk menjaga intervensi antarkanal tidak membutuhkan alokasi dan pengelolaan frekuensi memiliki kapasitas yang halus untuk membatasi para pengguna akses memiliki proteksi dari proses penyadapan.

8. HSDPA (High Speed Downlink Packet Access)
High-Speed Downlink Packet Access (HSDPA) adalah sebuah protokol telepon genggam dan kadangkala disebut sebagai teknologi 3,5G. HSDPA merupakan evolusi dari standar W-CDMA dan dirancang untuk meningkatkan kecepatan transfer data 5x lebih tinggi. HSDPA memdefinisikan sebuah saluran W-CDMA yang baru, yaitu high-speed downlink shared channel (HS-DSCH) yang cara operasinya berbeda dengan saluran W-CDMA yang ada sekarang. Hingga kini penggunaan teknologi HSDPA hanya pada komunikasi arah bawah menuju telepon genggam.

Kecepatan Unduh Data
Di lingkungan perumahan teknologi ini dapat melakukan unduh data hingga berkecepatan 3,7 Mbps. Dalam keadaan bergerak seseorang yang sedang berkendaraan di jalan tol berkecepatan 100 km/jam dapat mengakses internet berkecepatan 1,2 Mbps. Di lingkungan perkantoran yang padat pengguna dapat menikmati streaming video dengan perkiraan kecepatan 300 Kbps.

9. Wi-Max (Worlwide Interoperability for Microwave Access)
Memiliki kecepatan akses yang sangat tinggi dan luas dibandingkan platform lainnya dimana dengan kecepatan data yang sangat besar sampai 70 Mbps maka Wi-Max dijadikan koneksi Broadband "last mile" atau "backhaul".

Terimakasih Atas Kunjungan Anda....
Copyright © 2011. Sahabat Teknologi . All Rights Reserved